Ketua LAMR Kuansing di Non Jobkan Dari Jabatan

Kamis, 05 September 2024 | 15:35 WIB,

LAMR- Kuansing (Foto: istimewa)

KUANSING, Tabloid Diksi - Tidak ada angin, tidak badai, Bupati Kuansing Suhardiman Amby tiba-tiba merombak kabinet di jajarannya. Tidak tanggung-tanggung, pejabat yang setiap hari melayani kegiatannya yang harus menjadi korban. Termasuk juga istri pejabat tersebut juga kena imbas mutasi yang terkesan mendadak, Rabu malam (4/9/2024) itu.

Dia yang menjadi korban mutasi Bupati Suhardiman itu adalah Pebri Mahmud. Beliau adalah Ketua Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kuansing yang juga Tokoh Masyarakat asal Kuantan Mudik. Beliau nonjob, yang dipindahkan ke Dinas Pustaka dan Arsip Daerah Kuansing sebagai staf.

Baca juga: Pengamat: Keterlibatan SF Hariyanto dalam Musda Golkar Hal Biasa, Abdul Wahid Minta Fokus Melayani Masyarakat

Sedangkan istrinya, Sadarisda SSTP, yang sebelumnya mengisi jabatan eselon III di lingkungan Pemkab Kuansing juga dimutasi. Ia juga nonjob. Dipindah ke dinas yang menangani KB, juga sebagai staf.

"Assalamualaikum. Sehubungan telah diterimanya SK penempatan tugas kami di tempat yang baru, yaitu di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, maka dengan ini kami pamit dan undur diri dari grup ini," tulis Pebri Mahmud yang merupakan Ketua Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) dalam grup Kadis dan Kabag di lingkungan Pemkab Kuansing.

Baca juga: Paslon Nomor 1 Abdul Wahid - SF Hariyanto Menang Telak di 14 Kecamatan Kota

Pebri pun memohon maaf atas sikap dan perbuatannya selama menjabat Kabag Umum Setda Kuansing. Dan ucapkan terima kasih atas kerjasamanya.

"Kami mohon maaf atas segala salah dan khilaf selama menjalankan tugas sebagai Kabag Umum Setda. Dan terima kasih atas support dan dukungannya selama ini," ucapnya.

Baca juga: Koordinator Sumatera Gardu Prabowo : Gerindra Kuansing Harus Tegak Lurus Menangkan Suhardiman, Terbukti Membelot Kami Laporkan

Sedangkan istrinya, Sadarisda yang merupakan alumuni IPDN asal Benai, belum memberikan keterangan atas mutasinya menjadi staf di dinas yang mengurusi KB itu.

Keduanya adalah suami istri yang dinonjobkan Bupati Suhardiman. Dan peristiwa ini dinilai baru pertamakali terjadi di Kuansing. Waduh kejam. Padahal sesuai dengan aturan, bahwa Bupati dilarang memutasi 6 bulan sebelum penetapan calon kepala daerah. Dan mutasi ASN ini berpotensi digugat ke PTUN.(***)

Home › Politik › Ketua LAMR Kuansing di Non Jobkan Dari Jabatan

Di Non Jobkan Bupati

Ketua LAMR Kuansing di Non Jobkan Dari Jabatan

Baca juga: Pengamat: Keterlibatan SF Hariyanto dalam Musda Golkar Hal Biasa, Abdul Wahid Minta Fokus Melayani Masyarakat

Baca juga: Paslon Nomor 1 Abdul Wahid - SF Hariyanto Menang Telak di 14 Kecamatan Kota

Baca juga: Koordinator Sumatera Gardu Prabowo : Gerindra Kuansing Harus Tegak Lurus Menangkan Suhardiman, Terbukti Membelot Kami Laporkan

TOPIK TERKAIT

Komentar Via Facebook :

BERITA TERKAIT

RS Pelita Resmi Bergabung dengan BPJS Kesehatan, Pasien Dapat Manfaat Lebih

Mukhlisin Tak Pernah Mundur dari Golkar saat Jadi Anggota DPRD Kuansing, Golkar : Beliau Tahu itu, Silahkan Dikroscek!

Diduga Jual Seragam dan LKS Momen PPDB 2024, Kepala UPT SMPN 4 Sulit Dikonfirmasi !

Bak Alergi Wartawan, Kepala UPT SDN 024 Acuh Ditanya Dana Pemeliharaan Sarpas : Audit !

Pelantikan Persambi Pekanbaru, Faisal Islami Siap Bawa Prestasi Baru