Home › Politik › Mukhlisin Tak Pernah Mundur dari Golkar saat Jadi Anggota DPRD Kuansing, Golkar : Beliau Tahu itu, Silahkan Dikroscek!
Tanggapan Sekjen Golkar
Mukhlisin Tak Pernah Mundur dari Golkar saat Jadi Anggota DPRD Kuansing, Golkar : Beliau Tahu itu, Silahkan Dikroscek!
![Mukhlisin Tak Pernah Mundur dari Golkar saat Jadi Anggota DPRD Kuansing, Golkar : Beliau Tahu itu, Silahkan Dikroscek!](https://tabloiddiksi.com/foto_berita/2024/09/2024-09-05-mukhlisin-tak-pernah-mundur-dari-golkar-saat-jadi-anggota-dprd-kuansing-golkar-beliau-tahu-itu-silahkan-dikroscek.jpg)
Masdar Sekjen Golkar Kuansing (foto: istimewa)
KUANSING, Tabloid Diksi - Pernyataan pihak Bakal Calon Wakil Bupati Kuansing Mukhlisin soal sikapnya yang mengaku pernah mundur dari Partai Golkar saat menjabat anggota DPRD Kuansing periode 2009-2014, mendapat tanggapan dari DPD Golkar Kabupaten Kuantan Singingi.
"Hee. Beliau itu tak pernah mundur dari Golkar saat masih menjabat anggota DPRD Kuansing. Beliau menghabiskan masa jabatannya," kata Sekretaris Golkar Kuansing Masdar menanggapi informasi tersebut, Rabu (4/9/2024).
-
Masdar justru agak tertawa membaca pernyataan yang dilontarkan kubu Mukhlisin cs itu. Ia justru menilai, bahwa pernyataan-pernyataan kubuk Mukhlisin yang mengklaim pernah mundur dari Golkar saat menjabat DPRD Kuansing karena Golkar tidak berpihak kepada kepentingan rakyat, semakin mempertontonkan tidak pengetahuan mereka.
"Semua kita bisa menilai, siapa yang membangun negeri ini. Silahkan nilai, ya. Jangan kita di Golkar yang menilai, nanti dibilang Riya. Silahkan jujur menilai semuanya. Seperti apa Kuansing saat Golkar memimpin. Nilai juga lah," ujar Masdar.
-
Masdar enggan menyalahkan pribadi Mukhlisin soal klaim tersebut. Karena menurut Masdar, Mukhlisin mengetahui kalau dirinya tidak pernah mundur dari Golkar saat menjabat wakil rakyat.
"Pak Mukhlisin tahu itu. Silahkan dikenang dan kroscek lagi. Beliau tidak pernah mundur saat menjabat dewan. Jadi, jangan dilempar info yang tidak benar. Kasihan Pak Mukhlisin nya. Beliau teman saya," saran Masdar.
-
Setelah habis masa jabatan, Masdar terus mengungkapkan, bahwa Mukhlisin istrahat berpolitik. Sehingga tidak maju pada Pemilu 2014. Namun, usai Pemilu 2014, Mukhlisin pernah mendaftar sebagai bakal calon Wakil Bupati Kuansing mendampingi bakal calon Bupati Kuansing Imran Chaniago pada Pilkada 2015.
-
Bahkan, pasangan Imran-Mukhlisin ini sempat mengklaim Golkar sebagai pengusungnya. Karena pada saat itu, Golkar dualisme kepemimpinan di DPP. Kubu Setya Novanto dan kubu Agung Laksono. Namun pencalonan pasangan in ditolak KPU Kuansing, karena tidak memenuhi syarat.
"Itu informasinya. Silahkan review lah Pilkada Kuansing 2015. Semua media saya rasa tahu itu," sebut Masdar.
-
Mukhlisin baru benar pindah partai pada Pemilu 2019. Ia maju menjadi caleg DPRD Riau dari Gerindra. Ia gagal. Sehingga kiprahnya di dunia politik tak terdengar. Dan baru pada Pilkada 2024 ini, Ia kembali tampil di dunia politik.
"Saya rasa beliau ini masih kader Gerindra. Karena keluarganya Pak Solehudin kan dewan dari Gerindra juga," kata Masdar.
-
Tanggapi Azhari
Masdar juga tertawa membaca mengenai pernyataan mantan Caleg Golkar dapil 1 Kuansing Azhari yang akan menghibahkan suaranya sekitar 2000-an suara untuk pasangan Suhardiman-Mukhlisin.
-
-
-
-
-
Komentar Via Facebook :