https://tabloiddiksi.com

  • Hukum
  • Sorotan
  • Peristiwa
  • Pemerintah
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Siak
    • Kampar
    • Kuansing
    • Indragiri Hilir
    • Indragiri Hulu
    • Rokan Hulu
    • Rokan Hilir
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Kepulauan Meranti
    • Pelalawan
    • Kepulauan Riau
  • Parlementaria
  • Sport
  • Video TV
  • Artikel
  • TNI Polri
  • Lainnya
    • Politik
    • Nasional
    • Internasional
    • Ekbis
    • Advertorial
    • Diksi E-Paper

  • Kode Pers
  • Info Iklan
  • Tentang
  • Pedoman
  • Redaksi

https://tabloiddiksi.com

Redaksi     Pedoman     Tentang     Info Iklan     Kode Pers    

https://tabloiddiksi.com

  • Beranda
  • ";
  • Hukum
  • Sorotan
  • Peristiwa
  • Pemerintah
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Siak
    • Kampar
    • Kuansing
    • Indragiri Hilir
    • Indragiri Hulu
    • Rokan Hulu
    • Rokan Hilir
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Kepulauan Meranti
    • Pelalawan
    • Kepulauan Riau
  • Parlementaria
  • Sport
  • Video TV
  • Artikel
  • TNI Polri
  • Lainnya
    • Politik
    • Nasional
    • Internasional
    • Ekbis
    • Advertorial
    • Diksi E-Paper

Beranda

Terpopuler

Utama

Pilihan

Todays

•   Wanita Mengaku Dari Pihak SPBU Diduga Di F3 Singingi, Tuding Wartawan Tidak Jelas ! •   Gubernur Riau Wajib Evaluasi OPD yang Dinilai Langgar UU KIP •   Bupati Kampar Pimpin Rapat Persiapan Hari Lingkungan Hidup dan HUT Bhayangkara ke-79 Tingkat Provinsi Riau •   Sungai Rawa Dibanjiri Kayu Ilegal, KNPI: Ini Harus Jadi Titik Balik Penegakan Hukum!
DPRD Rohil
Home › Nasional › Tak Terelakkan RI Kembali Impor Beras
Nasional

Jurus Andalan Penuhi Stok Pangan

Tak Terelakkan RI Kembali Impor Beras

Senin, 25 September 2023 | 08:24 WIB,  
Penulis : Rahmat Hidayat
Tak Terelakkan RI Kembali Impor Beras

Aktivitas bongkar beras impor Pelabuhan Tanjung Priok.

Jakarta - Sejak akhir 2022 dan tahun ini, Indonesia mengeluarkan kebijakan untuk mengimpor beras sebanyak 2,5 juta ton. Rinciannya, di akhir tahun 500 ribu ton dan tahun ini 2 juta ton.

Impor ini dilakukan untuk pemenuhan cadangan beras pemerintah (CBP) yang fungsinya untuk menstabilisasi stok dan harga di pasaran. 

  • Baca juga: Pembangunan Pengaman Tebing Sei Kampar Desa Gobah Kecamatan Tambang

Kepala Badan Pangan Nasional Prasetyo Adi menjelaskan, kebijakan impor merupakan pilihan terakhir bagi pemerintah karena sudah memprediksi produksi akan lebih rendah di akhir tahun. Nah, beras impor digelontorkan ketika situasi stok dan harga tidak stabil di masyarakat.

"Kenapa kita impor? Kita perlu untuk cadangan pangan, hari ini deh misalnya, kalau misalnya Bulog tidak punya cadangan pangan, harganya akan lebih tinggi atau enggak? Kalau kita tidak punya cadangan pangan kita punya intervensi hari kayak hari ini apa nggak?" ujar Prasetyo.

  • Baca juga: Wapres Gibran Tekankan Respon Cepat dan Bantuan Banjir Tepat Sasaran

"Karena nggak ada barangnya, jadi impor adalah pilihan terakhir, pilihan yang pahit," lanjutnya.

Dikatakan Prasetyo keputusan impor harus dilakukan karena pada tiga bulan terakhir 2023, produksi lebih rendah dari konsumsi.

  • Baca juga: Pawai Lampion Meriahkan Perayaan Cap Goh Meh 2576 di Bagansiapiapi

September diprediksi konsumsi 2,5 juta ton sementara produksi 2,3 juta ton, Oktober konsumsi 2,5 juta ton dan produksi 2,2 juta ton dan November konsumsi 2,5 juta ton sementara produksi 1,6 juta ton.

"Tetapi dalam hal ini harus dikerjakan untuk men-top up stok Bulog. Karena kalau produksinya terbatas nih, hari ini terbatas seperti ini minus 3 bulan sebelumnya surplus 3 juta, 3 juta ini sampai dengan Juli. Satu bulan kita perlunya 2,5 juta ton, artinya hanya 1,5 bulan. Yang ini (September, Oktober, November, Desember) bagaimana?," terangnya.

  • Baca juga: Pekanbaru Usulkan Jalan Lingkar Luar Menjadi Proyek Strategis Nasional

Untuk itu mengapa sejak awal tahun pemerintah telah menugaskan impor 2 juta ton kepada Perum Bulog. Hal itu untuk memenuhi Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) atau Cadangan Beras Pemerintah (CBP).

Beras impor itu kini telah dilepas ke pasaran untuk mengintervensi harga beras. Stabilisasi harga yang dilakukan pemerintah pertama ada gerakan pasar murah, menyebarkan beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pasar), dan bantuan pangan beras selama tiga bulan, September, Oktober, dan November.

  • Baca juga: Pelantikan Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming

Berdasarkan catatan Panel Harga Pangan Nasional, harga beras premium kini menginjak ke angka Rp 14.620 per kg kemudian beras medium Rp 12.930 per kg. Kedua harga itu jauh di atas harga eceran tertinggi (HET).

Editor : R Hidayat

TOPIK TERKAIT

Komentar Via Facebook :

BERITA TERKAIT

  • Peristiwa

    Beberapa Pohon Berbuah dengan Tandan Bercabang Dua dan Tiga!

    Minggu, 24 Sep 2023 | 22:35 WIB
  • Hukrim

    Penegak Hukum Diminta Tindak Tegas Perjudian Ikan-Gesfer di Desa Sukajadi Rohil

    Minggu, 24 Sep 2023 | 22:22 WIB
  • Hukrim

    Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan Kini Tersangka 

    Sabtu, 23 Sep 2023 | 22:11 WIB
  • Peristiwa

    DPD IPK Riau Dukung Penuh Pengelolaan Parkir Kota Pekanbaru Sesuai Aturan

    Jumat, 22 Sep 2023 | 22:51 WIB
  • Pemerintah

    Diselenggarakan Usai Festival Pacu Jalur Event Nasional, FPJ Kecamatan Inuman Dinilai Terasa Hambar

    Jumat, 22 Sep 2023 | 15:17 WIB

Terpopuler

  • #1

    IPK Pekanbaru Serahkan SK Pengurus Sapma IPK Periode 2025-2028 ke Johan Manurung

    Senin, 09 Jun 2025 - 23:04 WIB
  • #2

    Sugianto Meradang, Desi Guswita Anggota DPRD Kuansing Sebut Sugianto "Hama"

    Jumat, 06 Jun 2025 - 21:58 WIB
  • #3

    Camat Kampar Kiri Hulu Terima KTA Pemuda Pancasila, Komit Bangun Masyarakat Lebih Baik

    Rabu, 04 Jun 2025 - 14:27 WIB
  • #4

    Wanita Mengaku Dari Pihak SPBU Diduga Di F3 Singingi, Tuding Wartawan Tidak Jelas !

    Jumat, 13 Jun 2025 - 15:22 WIB
  • #5

    Juned Cs Dituding Jual Lahan PSPI, Tokoh Adat Desak Penangkapan

    Selasa, 10 Jun 2025 - 15:31 WIB

SOROTAN

  • Gubernur Riau Wajib Evaluasi OPD yang Dinilai Langgar UU KIP

    Gubernur Riau Wajib Evaluasi OPD yang Dinilai Langgar UU KIP

    Jumat, 13 Jun 2025 | 15:04 WIB
  • Sungai Rawa Dibanjiri Kayu Ilegal, KNPI: Ini Harus Jadi Titik Balik Penegakan Hukum!

    Sungai Rawa Dibanjiri Kayu Ilegal, KNPI: Ini Harus Jadi Titik Balik Penegakan Hukum!

    Selasa, 10 Jun 2025 | 17:26 WIB
  • Juned Cs Dituding Jual Lahan PSPI, Tokoh Adat Desak Penangkapan

    Juned Cs Dituding Jual Lahan PSPI, Tokoh Adat Desak Penangkapan

    Selasa, 10 Jun 2025 | 15:31 WIB

HUKRIM

  • Wanita Mengaku Dari Pihak SPBU Diduga Di F3 Singingi, Tuding Wartawan Tidak Jelas !

    Wanita Mengaku Dari Pihak SPBU Diduga Di F3 Singingi, Tuding Wartawan Tidak Jelas !

    Jumat, 13 Jun 2025 | 15:22 WIB
  • Satpol PP Razia Rutin tertibkan Cafe Remang-Remang Desa Cengar  Puluhan wanita Penghibur di amankan 

    Satpol PP Razia Rutin tertibkan Cafe Remang-Remang Desa Cengar  Puluhan wanita Penghibur di amankan 

    Senin, 17 Mar 2025 | 15:38 WIB
  • Disinyalir Gudang Penimbunan BBM Ilegal di Jalan Budi Luhur !

    Disinyalir Gudang Penimbunan BBM Ilegal di Jalan Budi Luhur !

    Sabtu, 15 Mar 2025 | 16:02 WIB
    sudutkotanews.com



  • Kode Pers     Info Iklan     Tentang     Pedoman     Redaksi    

    tabloidDIKSI.com