Home › Peristiwa › Keheranan Warga Gunungsitoli Data Kependudukan Tercatat di Kampar Dan Telah Meninggal
Kisah Klasik di Tahun Politik
Keheranan Warga Gunungsitoli Data Kependudukan Tercatat di Kampar Dan Telah Meninggal

Huwuzato Lawolo, warga Gunungsitoli memiliki data kependudukan ganda.
Gunungsitoli, Tabloid Diksi - Seorang Desa Hiliweto Idanoi, Kecamatan Gunungsitoli Idanoi, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara tercatat meninggal dunia di data KPU. Warga itu bernama Huwuzato Lawolo (50).
Kenyataannya, pria ini masih hidup sampai dengan sekarang. Ketika ditemui awak media Rabu (14/6/2023), dia segar bugar. Dengan memperlihatkan kartu keluarga tak ada yang kurang dengan pria itu.
-
Huwuzato Lawolo merasa heran dan kaget saat mendapatkan informasi tersebut dari salah satu aparat desa yang menyatakan ia tercatat sudah meninggal dunia berdasarkan data KPU Kota Gunungsitoli.
“Saat mendapat informasi itu, saya langsung datangi Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Gunungsitoli untuk melakukan pengecekan kebenaran data saya,” ungkap Huwuzato.
-
Dijelaskannya, berdasarkan hasil kebenaran datanya ketika dilakukan pengecekan melalui petugas dan ternyata datanya tercatat sudah meninggal dunia dengan akta kematian bernomor 1401-KM-12042023-0012.
“Data saya tidak aktif dan sudah diklaim meninggal dunia oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kampar,” katanya.
-
Dengan mendapatkan data tersebut, Huwuzato benar-benar bingung atas kondisi pencatatan itu.
Ia heran, kenapa bisa ada data di Kampar, padahal belum pernah mengurus surat pindah ke sana.
-
“Saya masih warga Gunungsitoli dan belum pernah pindah ke sana. Saya kurang tau apakah terdapat unsur kesengajaan yang dilakukan oleh oknum atau tidak,” bebernya.
Huwuzato Lawolo memohon kepada pihak Disdukcapil Kebupaten Kampar untuk dapat mencari solusi agar datanya bisa diaktifkan kembali serta melakukan proses mengembalikan nama dia di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Gunungsitoli.
-
-
-
Komentar Via Facebook :