Diduga Cemari Lingkungan Sebabkan Ikan Mati Mengambang

Jumat, 17 Maret 2023 | 19:47 WIB,

Penulis : Redaksi

Diduga Cemari Lingkungan Sebabkan Ikan Mati Mengambang

Ikan Mati di Aliran Sungai, dan Pasak Halaman Depan Kantor PT Buana Wira Lestari Mas Kijang Mill, di Kijang Makmur, Kec. Tapung Hilir, Kampar, Kamis (16/03)

Tapung Hilir, Tabloid Diksi - Aliran anak sungai Tapung tercemar limbah dan banyak di temukan ikan yang mengambang atau terapung dengan keadaan sudah mati, diduga akibat limbah Pabrik Kelapa Sawit milik PT. Buana Wiralestari Mas Kijang Mill dan merupakan anak perusahaan Sinar Mas Group yang berada di Kijang Makmur, Kec. Tapung Hilir, Kampar. Kamis (16/03/2023)

Peristiwa tersebut diketahui saat tim awak media melintas di kijang Makmur menuju ke Kabupaten Siak yang melihat banyak mobil terparkir di pinggir jalan juga banyak warga berkumpul di pinggiran anak sungai tapung tersebut, saat itu tim awak media berhenti dan menghampiri lokasi ternyata ada genangan cairan limbah yang mencemari anak sungai.

Baca juga: Satgas PKH Sita 5.764 Hektar Lahan di Kampar Milik Duta Palma Group

Saat awak media bertanya ke pihak warga yang sedang berdiri di pinggir jalan yang tidak dapat di sebut namanya menyampaikan telah terjadi pencemaran anak sungai, namun lebih jelasnya tanya saja ke dalam lokasi.

Baca juga: Aktivitas PETI Marak Di Desa Sawah, Arena Pacu Jalur Luluh Lanta

Saat itu awak media menemui dan meminta keterangan kepada Erwin salah satu pimpinan di PKS PT Buana Wira Lestari Mas Kijang Mill, terkait limbah yang telah mencemari anak sungai Tapung, Erwin menyampaikan kalau limbah yang mencemari anak sungai tersebut dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab dan diindikasi telah terjadi sabotase.

Baca juga: Publik Sorot Tajam Vonis 6,5 Tahun Harvey Moeis

"Limbah yang tumpah dan mencemari anak sungai tersebut ada unsur sabotase," jelas Erwin.

Erwin juga menjelaskan bahwa limbah yang tumpah ke anak sungai tersebut sedikit saja dan tidak merusak ekosistim serta habitat yang hidup di sungai jadi tidak ada ikan yang mati.

Baca juga: Akibat Dana BUMDES Madani Desa Sungai Kuning Terpakai Habis, Rp 177 Juta Uang Negara Raib

"Tidak ada ikan yang mati di aliran anak sungai yang tertumpah limbah," ujarnya

Awak media meminta izin untuk meninjau dan menelusuri aliran anak sungai yang berdekatan dengan saluran pembuangan pabrik, awak media menemukan adanya ikan telah mengambang di atas air dan sudah ada yang membusuk, bahkan terlihat ada bangkai ikan terdampar di pinggiran aliran anak sungai.

Baca juga: Tragis, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Ditembak Kabag Ops

Saat awak media mempertanyakan tanggung jawab perusahaan terkait limbah yang telah mencemari sungai serta mengakibatkan banyaknya ikan mati, Erwin tidak memberi tanggapan dan jawaban. Tim

Home › Hukrim › Diduga Cemari Lingkungan Sebabkan Ikan Mati Mengambang

Limbah Pabrik Sawit Buana Wiralestari Mas Kijang MillÂ

Diduga Cemari Lingkungan Sebabkan Ikan Mati Mengambang

Baca juga: Satgas PKH Sita 5.764 Hektar Lahan di Kampar Milik Duta Palma Group

Baca juga: Aktivitas PETI Marak Di Desa Sawah, Arena Pacu Jalur Luluh Lanta

Baca juga: Publik Sorot Tajam Vonis 6,5 Tahun Harvey Moeis

Baca juga: Akibat Dana BUMDES Madani Desa Sungai Kuning Terpakai Habis, Rp 177 Juta Uang Negara Raib

Baca juga: Tragis, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Ditembak Kabag Ops

TOPIK TERKAIT

Komentar Via Facebook :

BERITA TERKAIT

Nyabu di Kebun Sawit, Pria Asal Desa Sumber Sari Ditangkap

Sikapi Bencana Banjir, Kamsol Sigap Instruksikan Stakeholder Bantu Masyarakat

Festival Subayang Dihentikan, Camat Sebut Banjir Bandang Cerminan Tahun 1978

Debit Air Pasang Meningkat Festival Subayang Batal

Buka Festival Subayang, Bupati Kampar Berharap Angkat Minat Wisatawan